Gelora amarah menggema
meski tersimpan di dalam dada ,
kau...tak patut lagi menerima
setetes pun embun cinta ....
Bejana asmara telah punah
telah ku tanam di dalam tanah ,
ku rawat kembali luka ku yang bernanah
karena ulah mu yang pongah.
Bukit itu tak lagi berbunga
dan ...merpati tak ingin bermain disana ,
kau telah kobarkan api di dalam belantara
hanguskan mahligai cinta yang telah lama di bina.
Hmmmmm.......
Arang telah kau patah
tak kan tersambung oleh tangis darah ....!!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar